Perbedaan Art Paper dan Art Carton, Coba Liat Di Sini, Ya!
Banyak yang tidak tahu perbedaan art paper dan art carton. Mayoritas menganggapnya sebagai jenis kertas yang sama. Padahal, di samping kesamaan yang dimiliki, banyak perbedaan antara keduanya. Mulai dari karakteristik hingga kesesuaian pada implementasi objek cetak (produk). Biar lebih mudah membedakan satu dengan yang lain, simak sampai akhir artikel, ya!
Mengenal Karakteristik Art Paper
Supaya mengetahui perbedaan art carton dan art paper, penting mengetahui karakteristik masing-masing. Pertama, art paper memiliki sifat seperti berikut:
- Termasuk dalam kategori kertas coated sehingga memiliki permukaan mengkilap dan licin di kedua sisi permukaan.
- Masih memungkinkan untuk diberi sentuhan laminasi glossy dan doff sehingga semakin cantik.
- Sulit menyerap tinta, sehingga cepat mengering setelah proses cetak.
- Ketebalan art paper ringan hingga sedang, yaitu: 80–200 gsm.
- Mudah dilipat.
- Mempunyai pilihan warna yang banyak dan cenderung cerah, sehingga menghasilkan objek yang eye catching.
Mengenal Karakteristik Art Carton
Art carton adalah jenis kertas tebal yang juga sering digunakan dalam industri percetakan. Sejatinya untuk material bahan art carton sama dengan art paper, yaitu serat kayu berkualitas. Sedangkan untuk karakteristik yang membedakannya antara lain:
- Art carton memiliki gramasi tebal dan sangat tebal, 190-400 gsm.
- Carton paper lebih cocok dengan finishing berupa laminasi glossy daripada doff.
- Kertasnya cenderung kaku.
- Art carton paper hanya memiliki pilihan warna netral.
- Tampilannya premium, mewah, dan estetik.
Baca juga
Produk dari Art Paper dan Art Carton
Selain karakteristik, perbedaan art carton vs art paper bisa dilihat jelas dari penggunaannya untuk objek cetak (produk).
Produk dari Art Paper
Objek cetak yang menggunakan jenis kertas art paper yaitu:
- Berbagai ukuran brosur karena ringan dan mudah dilipat sehingga praktis saat membagikannya pada banyak orang.
- Kalender meja dan dinding.
- Poster di dalam ruangan.
- Katalog atau majalah.
- Tiket konser.
- Undangan sederhana (bersifat santai atau semi formal) dan banyak lagi.
Ukuran kertas art paper bisa digunting atau disesuaikan dengan kebutuhan objek cetaknya. Sederhananya, objek yang dicetak menggunakan art paper adalah barang yang digunakan untuk menarik minat sehingga harus tampak estetik. Meskipun demikian, durasi penggunaannya tidak lama, mengingat ketebalan kertas maksimal hanya 200 gsm.
Produk dari Art Carton
Perbedaan art paper dan art carton berikutnya bisa kamu lihat dari produk yang menggunakan kertas art carton. Material tebal tersebut biasa dipakai untuk:
- Kotak kemasan, khususnya barang-barang bermerek.
- Peta alias map berbagai ukuran.
- Beragam ukuran amplop yang ditambahkan dengan desain menarik.
- Aneka ukuran undangan formal yang hendak menunjukkan kesan elegan, berkelas, dan mewah.
- Aneka jenis jilid buku (sampul) yang ditambahkan desain.
- Kartu nama (meskipun juga bisa menggunakan art paper, namun lebih sering memakai art carton) dan lainnya.
Berkat ketebalannya, jenis kertas yang satu ini kuat untuk dicetak menggunakan teknik cetak datar. Kamu tidak perlu takut tinta desain merembes ke belakang kertas dan justru merusak tampilan akhir objek cetaknya.
Standar Ukuran Kertas Percetakan dari Seri A4 Sampai R [Komplit]
Baca juga
Manakah yang Lebih Baik? Kertas Art Paper atau Art Carton?
Jadi, mana yang lebih baik untuk objek cetak kamu? Art paper atau art carton? Jawabannya, kedua jenis kertas tersebut sama baik, karena kamu hanya perlu mempertimbangkan dengan bijak mana yang lebih cocok untuk produk yang ingin dicetak. Dengan menjadikan karakteristiknya sebagai parameter, kamu bisa menjadikan poin-poin berikut sebagai panduan:
1. Jika ingin mencetak objek standar secara massal dan harga terjangkau, seperti flyer, leaflet, brosur dan sejenisnya, pilih kertas art paper. Kualitas cetaknya sudah cukup bagus.
2. Bila mencetak dengan desain yang rumit, pilih art carton, sebab interpretasi desain pada objek lebih detail, tajam, dan pewarnaan solid.
3. Berdasarkan perbedaan art paper dan art carton, untuk objek dengan bentuk lebih rumit, art carton cocok menjadi pilihan. Sebab, jenis kertas tersebut meskipun kaku tapi bisa dibentuk menjadi berbagai macam objek tanpa robek.
4. Jika berfokus pada informasi, kertas art paper cukup. Sementara untuk kebutuhan pemasaran, promosi, dan event, contohnya menarik konsumen melalui kemasan produk yang cantik dan tebal, art carton lebih maksimal.
5. Kalau objek cetak ditujukan untuk kebutuhan segmentasi tertentu, art carton menggambarkan citra eksklusif dengan lebih baik.
6. Bila penggunaan objek di dalam ruangan dan durasi pendek, art paper bisa kamu andalkan. Sedangkan untuk objek luar ruangan dengan durasi panjang, art carton lebih andal.
Detail bukan penjelasan tentang perbedaan art paper dan art carton di atas? Penting untuk memahaminya supaya tidak sampai salah pilih ketika hendak memesan objek cetak menggunakan material kertas tersebut. Kalau masih tidak yakin, kamu bisa hubungi tim Wellen Print dulu dan bertanya seputar produk, desain, dan jenis kertas yang sesuai!
Post a Comment