10+ Jenis jilid Buku Biar Buku Kamu Makin Awet!
Perusahaan penyedia jasa percetakan biasanya tidak hanya melayani cetak saja. Saat ini sudah banyak percetakan yang menyediakan layanan penjilidan (penggabungan lembaran-lembaran yang sudah dicetak menjadi buku). Mesin jilid buku juga tidak hanya tersedia di tempat fotokopi saja, tapi juga di perusahaan percetakan.
Bagi kamu yang ingin cetak buku, baik itu cetak buku menu, buku bacaan dan buku-buku jenis lainnya, kamu perlu mengetahui jenis penjilidan buku yang tersedia. Pasalnya, setiap jilid buku memiliki karakter yang berbeda dan biasanya memiliki kecocokan dengan jenis buku yang berbeda pula.
1. Jilid Buku Hard Cover (Case Binding)
Salah satu jenis jilid buku yang populer digunakan adalah case binding atau hard cover. Ini adalah metode penjilidan dengan menyusun buku yang sudah dijahit dan dilem di ujung kertas, lalu ditempel pada punggung sampul hard cover. Jilid hard cover umum dibuat untuk skripsi, karya ilmiah, dan tugas akhir.
Jilid hard cover menampilkan kesan elegan dan daya tahan yang tinggi. Dari segi estetika, hard cover terlihat lebih mewah karena covernya yang kokoh, kuat, dan kertas di dalamnya cenderung tidak mudah tertekuk. Jilid hard cover seringkali menggabungkan dua teknik penjilidan buku lainnya yakni jenis jilid lem panas dan buku jahit.
Ini Perbedaan Hard Cover dan Soft Cover, Jangan Asal Pilih Ya!
Baca juga
2. Jenis Jilid Buku Lakban (Tape Binding)
Jenis penjilidan buku yang berikutnya adalah tape binding atau jilid dengan lakban. Metode jilid satu ini bisa dibilang sebagai cara yang paling sederhana. Selain itu, jilid lakban dikenal sebagai opsi paling ekonomis, menjadi pilihan umum dalam penjilidan tertentu. Karena harganya yang terjangkau, jenis ini banyak diminati dan sering digunakan di percetakan.
Proses pengerjaannya pun terbilang cepat dan praktis. Lakban ditempelkan di tepi dokumen yang telah distaples untuk meningkatkan kekuatan. Meskipun tidak seawet jenis jilid lain, jilid lakban cenderung mudah dilepaskan.
Apa Itu Percetakan? Kuliti Jenis dan Manfaatnya Di Sini, Yuk!
Baca Juga
3. Jenis Jilid Buku Lem Panas (Perfect Binding)
Sesuai dengan namanya, perfect binding merupakan jenis jilid yang paling sempurna dan aman. Cara pengerjaannya dilakukan menggunakan lem yang sangat kuat, khusus untuk menjilid yakni lem panas.
Dalam pengerjaannya, lem dipanaskan dulu dan akan mengeras dengan sendirinya ketika sudah dingin.Jenis ini umumnya digunakan untuk jilid buku tebal, seperti soft cover atau hard cover pada skripsi, novel, buku paket, majalah atau buku laporan tahunan.
4. Jilid Buku Kawat/Staples Tengah (Saddle Stitching)
Jenis jilid buku yang berikutnya adalah saddle stitching atau jilid kawat dengan staples di tengah halaman. Metode penjilidan ini umum digunakan untuk pembuatan buku-buku seperti majalah, katalog, booklet, company profile dan buku dengan jumlah halaman yang tidak terlalu banyak, biasanya antara 4-80 halaman
5. Jilid Buku Jahit Benang (Sewn Binding)
Teknik menjilid buku berikutnya adalah jilid jahit benang yang termasuk kuat. Walaupun begitu, jenis jilid ini umumnya digabungkan dengan jenis jilid perfect binding atau jilid lem panas. Tujuannya agar hasil akhir dan daya rekat dari buku yang dihasilkan bisa maksimal.
Metode sewn binding sangat ideal untuk mencetak buku hard cover atau buku dengan jumlah halaman yang relatif tipis. Jumlah halaman yang dijahit disesuaikan dengan ketebalan dan berat (gramasi) kertas yang digunakan. Semakin besar gramasi, jumlah halaman yang dijahit biasanya lebih sedikit agar tetap mempertahankan kekuatan jilidannya.
Ini Standar Ukuran Kertas dari Seri A4 Hingga Seri R, Simak!
baca juga
6. Jilid Buku Spiral (Wire Binding)
Jilid spiral atau wire binding adalah metode penjilidan yang menggabungkan lembaran kertas menjadi buku. Umumnya dipilih untuk buku dengan jumlah halaman sedikit hingga sedang. Metode ini tidak cocok untuk kertas gramasi tebal karena digunakan dalam lingkup roll atau ring binder.
Untuk menggunakan metode jilid spiral, kamu perlu memberikan jarak tambahan di setiap sisi halaman agar gambar atau teks tidak terpotong oleh spiral. Proses ini melibatkan pengeboran tepi halaman di satu sisi dan penggabungannya menggunakan kawat atau plastik berbentuk roll.
7. Jilid Buku Spiral dengan 2 Pasang (Twin Loop Wire Binding)
Mirip dengan metode wire binding, jilid twin loop wire juga dilakukan dengan menggunakan ring binder atau roll. Hanya saja, alih-alih satu buah kawat spiral, jidil ini menggunakan 2 pasang kawat spiral untuk membuat hasil jilidan lebih kokoh dan kuat. Namun, jilid ini tetap tidak direkomendasikan untuk digunakan pada pembuatan buku dengan jumlah halaman yang banyak.
8. Jilid Buku Baut (Screw Binding)
Jilid baut atau screw binding adalah jenis penjilidan yang kurang umum digunakan. Cara kerjanya mirip dengan jilid spiral, yakni dengan melubangi tepi halaman untuk menyatukannya. Namun, perbedaannya terletak pada penggunaan baut khusus yang dikencangkan untuk menyatukan halaman dalam jilid baut.
Pemilihan baut harus mendukung aspek estetika dan kekuatan. Jilid buku dengan baut ini menjadi pilihan yang tepat bagi yang menginginkan kekuatan jilidan yang lebih baik. Biasanya digunakan pada buku dengan hard cover khusus, seperti katalog warna, katalog pameran, katalog pakaian, buku menu, dan lainnya.
9. Jilid Buku Grip
Alternatif lain dalam penjilidan adalah menggunakan metode jilid grip. Dalam teknik ini, buku dijepit lembut dengan plastik penjepit khusus kertas. Jilid grip ini simpel, efisien, dan memberikan kesan estetis.
Cara pengerjaannya juga terbilang simpel. Buku atau kumpulan kertas disusun, distaples di bagian tengahnya, lalu dijepit menggunakan grip atau plastik penjepit untuk membentuk buku. Seringkali, teknik ini dipadukan dengan metode lain, seperti jilid kawat atau saddle stitching untuk memberikan kekuatan tambahan pada buku.
10. Jenis Jilid Buku Loop Stitching
Loop stitching adalah jenis penjilidan buku yang mirip dengan jilid kawat atau staples tengah (saddle stitching). Perbedaannya terletak pada punggung buku, di mana kawat dibuat melengkung membentuk lubang. Lubang ini memungkinkan dokumen dimasukkan ke dalam binder besar.
11. Jenis Jilid Buku Velo Strip
Velo strip atau Velobind adalah metode penjilidan buku yang menggunakan strip plastik dengan pin panjang dan lancip. Strip plastik ini memberikan kepraktisan, kegunaan yang mudah, dan kekuatan pada tumpukan kertas hingga 500 lembar.
Velobind sendiri sebenarnya merupakan merek dagang yang mengacu pada mesin velo binding yang menggunakan strip plastik. Meskipun merupakan merek dagang, istilah “velobind” populer digunakan secara umum untuk merujuk pada proses penjilidan dengan menggunakan strip plastik.
Itu dia 11 metode penjilidan buku yang banyak digunakan oleh penyedia layanan pencetakan buku di dunia. Ingin mencetak buku lewat jasa cetak offset Jakarta untuk berbagai kebutuhan? Wellen Print sebagai perusahaan percetakan Jakarta Selatan siap membantumu.
Kami menyediakan jasa cetak buku mulai dari cetak buku menu sampai cetak buku Yasin dengan metode penjilidan terbaik. Hubungi kami sekarang juga dan konsultasikan kebutuhan pencetakan bukumu hanya pada Wellen Print!
Post a Comment