Anda tentu sudah sangat familier dengan istilah souvenir dan merchandise. Banyak orang menganggap kalau keduanya punya makna yang sama. Padahal, ada banyak aspek yang menjadi perbedaan souvenir dan merchandise. 

Pengetahuan tentang faktor yang menjadi pembeda antara souvenir dan merchandise sangatlah penting. Apalagi, para pelaku usaha kerap memanfaatkan keduanya sebagai bagian dari strategi branding bisnis.  

Mengenal Definisi Merchandise dan Souvenir

Sebelum memahami beda souvenir dan merchandise, ada baiknya Anda paham definisi dari keduanya terlebih dulu. 

Definisi Merchandise

Merchandise merupakan jenis pernak-pernik yang kerap digunakan dalam penyelenggaraan sebuah acara. Para pelaku bisnis kerap memanfaatkannya sebagai sarana branding. Oleh karena itu, Anda akan menjumpai adanya logo atau nama perusahaan yang melekat pada sebuah merchandise.

Definisi Souvenir

Dalam pengertiannya, souvenir tidak ubahnya sebagai cinderamata atau kenang-kenangan. Pemberiannya dilakukan sebagai bentuk hadiah ataupun tanda perhatian kepada seseorang. 

Perbedaan Utama Antara Merchandise dan Souvenir

Setelah mengetahui definisi dari keduanya, Anda akan menjumpai adanya 5 faktor yang menjadi perbedaan merchandise dan souvenir yang paling utama, yakni: 

1. Perbedaan dari Segi Fungsi

Faktor pembeda yang pertama adalah fungsi dari keduanya. Merchandise memiliki fungsi sebagai bagian dari strategi pemasaran bisnis sebuah perusahaan. Penggunaannya berperan dalam mengenalkan merek dan sekaligus menciptakan branding. 

Sementara itu, souvenir mempunyai fungsi yang relatif lebih luas. Utamanya, seseorang menggunakan souvenir untuk mengingat sebuah momen tertentu yang berkesan. Selain itu, penggunaannya dapat pula difungsikan sebagai sarana merekatkan hubungan dengan pelanggan, bentuk apresiasi, maupun terima kasih. 

2. Perbedaan dari Segi Tujuan Penggunaan

Pembuatan merchandise mempunyai tujuan yang berkaitan dengan aktivitas bisnis sebuah perusahaan. Perusahaan mempunyai harapan agar merchandise dapat menjaga kestabilan angka penjualan produk dan mempertahankan loyalitas pelanggan.

Sementara itu, penggunaan jenis souvenir mempunyai tujuan berkaitan dengan upaya menjaga relasi yang baik dengan para penerimanya. Keberadaannya dapat menjadi sarana pengingat akan momen tertentu.

3. Produk yang Dihasilkan

Selanjutnya, Anda dapat pula mengetahui perbedaan merchandise dan souvenir pada produk yang dihasilkan. Anda akan menjumpai kalau produk yang digunakan, berkaitan erat dengan tujuan dari penggunaan souvenir maupun merchandise. 

Pada sebuah merchandise, Anda akan menemukan kalau jenis barang yang dipakai punya kaitan erat dengan produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Hal ini mereka lakukan karena merchandise mereka gunakan sebagai sarana promosi dan branding bisnis. 

Jenis barang yang biasa dipakai untuk merchandise cukup beragam. Anda bisa menggunakan merchandise berupa produk yang dipakai sehari-hari seperti botol minum, kaos, ataupun tote bag. Selain itu, bisa pula memakai produk khusus seperti kipas angin dan gantungan kunci.

Sementara itu, souvenir memiliki jenis produk yang lebih variatif. Perusahaan bisa saja menggunakan souvenir yang sama sekali tidak berkaitan erat dengan produk yang mereka pasarkan. Meski, tak menutup kemungkinan kalau perusahaan bisa pula menambahkan logo pada souvenir dan memanfaatkannya sebagai sarana branding.

Terdapat 3 karakteristik yang biasanya melekat pada sebuah souvenir, yakni: 

• Desain yang berkaitan erat dengan lokasi atau acara tertentu. Anda bisa mengetahuinya dari penggunaan ikon, simbol, atau landmark yang bisa dikenali dengan mudah dan berkaitan dengan lokasi atau acara yang berlangsung. 
• Cerminan budaya tempat tertentu. Misalnya, ketika berada di Bali, Anda bisa menjumpai souvenir berupa kaos barong. 
• Unsur kearifan lokal dan tradisional. Penggunaan unsur tradisional dan kearifan lokal pada souvenir biasanya ditujukan sebagai ciri atau identitas budaya yang berkaitan dengan souvenir.

4. Target Pasar yang Dituju

Anda dapat pula menemukan perbedaan merchandise dan souvenir dari target pasar atau penerimanya. Souvenir biasanya ditujukan untuk mereka yang tengah melakukan perjalanan ke tempat tertentu. Selain itu, pemakaian souvenir dapat pula dikaitkan dengan mereka yang tengah mendatangi acara atau event tertentu. 

Sementara itu, merchandise memiliki target pasar yang berkaitan erat dengan bisnis sebuah perusahaan. Oleh karena itu, Anda akan menjumpai aktivitas pemasaran produk merchandise yang ditujukan kepada konsumen, rekan kerja, atau klien. 

5. Harga Keduanya

Aspek terakhir yang menjadi faktor pembeda antara merchandise dengan souvenir adalah harga. Anda akan menemukan kalau harga dari kedua jenis barang ini akan terlihat sangat berbeda.

Souvenir umumnya memiliki harga yang lebih mahal. Apalagi, proses pembuatannya bersifat khusus dan kerap melibatkan aktivitas produksi yang sifatnya masih tradisional. Ditambah lagi, Anda hanya bisa menjumpai keberadaan souvenir pada ajang atau lokasi tertentu. 

Sementara itu, merchandise menawarkan harga jual yang relatif lebih terjangkau. Alasan utamanya adalah karena tujuan utama dalam penjualan merchandise bukanlah meraih keuntungan, melainkan sebagai strategi branding. 

Ditambah lagi, produk merchandise bukanlah sebuah barang yang sifatnya eksklusif. Perusahaan bisa saja memproduksi ulang produk merchandise dan menawarkannya kepada para pelanggan. 

Kapan Menggunakan Merchandise dan Souvenir?

Penggunaan souvenir dapat Anda lakukan ketika memasuki momen-momen tertentu. Contohnya, Anda bisa menggunakan souvenir khas Natal saat bulan Desember. Ada banyak ide souvenir Natal yang bisa Anda gunakan, misalnya gantungan kunci, tumbler, ataupun kaos dengan desain khas Natal.

Sementara itu, pemanfaatan merchandise bisa Anda lakukan kapan saja. Tak harus pada momen tertentu. Anda bisa menggunakan merchandise sebagai sarana untuk menjalin hubungan baik dengan pelanggan dan menjaga agar mereka tetap menjadi pelanggan loyal. 

Jenis 5 Ukuran Tumbler di Pasaran yang Sering Dibeli

Nah, itulah pengetahuan terkait perbedaan merchandise dan souvenir yang menarik untuk Anda ketahui. Dengan begitu, Anda bisa bagaimana cara memanfaatkan souvenir maupun merchandise sesuai dengan kebutuhan. 

Untuk kebutuhan pembuatan souvenir maupun merchandise, ada solusi tepat dari Wellen Print. Anda bisa memanfaatkan layanan cetak kaos custom untuk pembuatan souvenir maupun merchandise unik. 

Selain itu, ada pula layanan lain untuk kebutuhan branding, yakni cetak hardbox custom untuk kemasan produk. Dengan begitu, produk menjadi terlihat lebih berkelas dan menarik.