call us:   0811-969-0809

Follow us:





Wellen Print
Mesin PercetakanPerbedaan Printer Infus dan Cartridge (Inkjet), Cari yang Pas untuk Kamu!

Perbedaan Printer Infus dan Cartridge (Inkjet), Cari yang Pas untuk Kamu!

Apa saja perbedaan printer infus dan cartridge? Banyak yang tidak mengetahui kalau alat cetak (printer) itu tidak hanya satu, melainkan bisa diklasifikasikan menjadi beberapa kategori berbeda. Salah satunya, berdasarkan metode pengisian tinta yang digunakan, printer terbagi antara infus dan cartridge. Bagaimana karakteristik, kelebihan dan kekurangannya? Bagaimana perbandingan antara kedua jenisnya?


Apa Itu Printer Infus?

Printer infus populer juga dengan sebutan printer tangki tinta, adalah jenis alat cetak yang bisa diisi ulang tanpa membeli wadah/botol baru. Letaknya di luar mesin cetak untuk memudahkan aksesnya ketika diisi ulang. Disebut infus karena memang pengisian ulangnya dari kemasan refill ke tangki mirip prosedur mengalirkan cairan infus ke pasien.

Kelebihan Printer Infus

  • Hemat biaya karena harga tinta isi ulangnya lebih murah dan pemasangannya juga mudah, tidak membutuhkan bantuan profesional.
  • Tangki jenis tinta printer infus lebih besar kapasitasnya, jadi tidak perlu sering-sering mengisi ulang tinta.
  • Katrid utama jarang dibongkar pasang, jadi meminimalisir kerusakannya. 
  • Cocok untuk kebutuhan offset dan digital printing skala besar.
  • Mudah memantau waktu pengisian ulang tinta sebelum benar-benar habis dan kering.

Kekurangan Printer Infus

  • Sering mampet hingga menimbulkan risiko shield bocor.
  • Kecepatan dalam mencetak produk percetakan, apalagi dalam dimensi besar, lebih lambat.
  • Pembelian awal printer infus lebih mahal dari inkjet, ukuran alatnya juga lebih besar, dan membutuhkan perawatan yang lebih rumit (ekstra).

Apa Itu Printer Inkjet (Cartridge)?

Printer ini juga populer dengan istilah printer laser dan menjadi pilihan utama vendor digital printing. Jadi, alat cetak ini menggunakan semburan tinta cair untuk mencetak gambar atau teks di atas objek cetak. Teknologi ini disebut drop on demand (DOD). Tinta ini disimpan dalam cartridge yang dapat diisi ulang atau diganti.

Printer Inkjet sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

  1. Printer inkjet desktop yang biasa dipakai di rumah atau kantor kecil, terhubung dengan perangkat pintar pribadi.
  2. Printer inkjet foto yang desainnya khusus untuk mencetak foto dengan kualitas tinggi, biasanya ada di studio foto atau dimiliki oleh pekerja seni yang menekuni dunia fotografi.
  3. Printer inkjet all-in-one adalah alat cetak yang sekaligus bisa memindai dan menyalin dokumen.
  4. Printer inkjet wide format yang mampu mencetak pada objek cetak ukuran besar, seperti poster atau banner.

6 Perbedaan Sablon DTG dan DTF yang Bingung Mau Cetak yang Mana

Kelebihan Printer Inkjet (Cartridge)

  • Ukuran printer lebih compact, jadi mudah dibawa dan dipindahkan.
  • Harga mesin lebih murah daripada printer infus dan perawatannya lebih mudah.
  • Penggunaan lebih luas, tidak terbatas hanya mencetak teks, tapi juga foto, gambar, sketsa, dan desain yang cukup rumit. Hasilnya juga halus dan detail.
  • Printer cenderung senyap, tidak mengeluarkan suara berisik ketika digunakan.

Kekurangan Printer Inkjet (Cartridge)

  • Proses isi ulang tinta lebih rumit dan berisiko, terutama pada head cartridge.
  • Lebih bagus untuk cetak objek berdimensi besar daripada teks seperti cetak kop surat.
  • Harga tinta refill lebih mahal dari tinta printer infus.
  • Tinta bisa mengering di dalam jika jarang digunakan.

Apa Perbandingan Printer Infus dan Printer Cartridge?

Setelah mengenal masing-masing jenis printer berdasarkan metode pengisian tinta, saatnya membahas perbedaan printer infus dan printer cartridge lebih jauh. Supaya kamu tidak sampai salah pilih ketika hendak mencetak, pahami poin perbandingan antara keduanya di bawah ini!

Bagaimana Biaya yang Dikeluarkan? 

Poin perbedaan printer inkjet dan infus yang pertama adalah biaya. Sebagaimana telah disebutkan di atas, perbedaan total budget untuk printer infus dan inkjet cukup signifikan. Selengkapnya dirangkum dalam tabel berikut.

PerbandinganInfusInkjet
Harga pembelian awal alat cetakMahalMurah
Harga tinta isi ulangMurahMahal
Biaya perawatanMahalMurah
Biaya serviceMurahMahal

Bagaimana Kualitas Cetak yang Dihasilkan

Poin perbandingan perbedaan printer infus dan injeksi selanjutnya adalah kualitas cetaknya. Alat cetak infus bagus untuk dokumen atau format teks dan pengerjaan produksi jumlah besar. Sedangkan, printer inkjet lebih sesuai untuk mencetak objek gambar, sketsa, desain dan lainnya dalam jumlah terbatas karena hasilnya yang detail.

Jadi, kalau kamu sekadar butuh cetak undangan atau selebaran sederhana, menggunakan printer infus saja cukup. Sementara untuk cetak banner, katalog, dan sejenisnya, pilih printer cartridge. Kalau untuk kebutuhan premium, tentu alat cetak inject lebih direkomendasikan.

Harga Cetak Banner dan Spanduk 2024 Wellen Print

Kemudahan Penggunaan

Perbedaan printer infus dan cartridge lainnya dari segi kemudahan penggunaan. Secara teknis, keduanya sama-sama mudah, karena hanya perlu disambungkan dengan media desain, seperti smartphone, tablet, atau komputer. Tapi kalau kamu butuh printer yang lebih fleksibel dibawa kemana-mana, inkjet jadi pilihan yang tepat, karena body-nya lebih ramping dan juga lebih ringan.

Maintenance Printer dan Tinta

Perbedaan cartridge dan infus berikutnya adalah perawatan alat dan tintanya. Hal ini juga sudah sedikit disinggung di atas. Dari segi perawatan, printer infus lebih rumit, tapi tidak menghabiskan biaya besar. Sedangkan printer inkjet tidak terlalu rumit, tapi biayanya lebih banyak.

Sementara untuk tinta, harga untuk printer infus lebih murah dan pengaplikasiannya juga mudah. Sementara alat cetak cartridge lebih mahal harga tintanya, begitu pula proses isi ulangnya perlu ketelitian ekstra. Sebab, jika tidak, berisiko merusak katrid printer yang harganya sangat mahal jika harus diganti.

Keawetan dan Daya Tahan Printer

Sepanjang sejarah percetakan, untuk industri, bisnis, atau keperluan cetak dengan frekuensi tinggi, memang printer infus lebih disarankan. Apalagi jika kebutuhannya lebih fokus pada dokumen cetak. Durabilitas dan kualitas cetaknya lebih baik. Namun untuk kebutuhan cetak mendetail, printer inkjet lebih direkomendasikan.

Menariknya, printer infus disarankan untuk istirahat sementara setelah dipakai mencetak dalam skala besar. Supaya, pendinginan mesin bisa sempurna dan siap dipakai kembali. Berkebalikan dengan printer inkjet yang hanya boleh istirahat maksimal 2×24 jam. Jika tidak, tinta akan mengering dan merusak mesin.Besar bukan perbedaan printer infus dan printer cartridge?

Mulai dari jenis tinta, hasil cetak, hingga perawatannya. Jika ingin membeli printer, pertimbangkan dulu poin-poin di atas, ya! Jika harus mencetak dokumen, label, dan lainnya secepatnya, kamu bisa mengandalkan Wellen Print, lho! Baik printer inkjet maupun infus siap untuk mengerjakan pesanan kamu!

Post a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Hello 👋
Can we help you?